TKJ
TKJ
adalah singkatan dari Teknik Komputer Jaringan.TKJ merupakan sebuah kejurusan
yang mempelajari tentang cara-cara merakit komputer dan menginstalasi program
komputer.Kejurusan ini hanya ada di STM/SMK.Program keahlian TKJ berbeda dengan
RPL(Rekayasa Perangkat Lunak).RPL adalah jurusan yang mempalajari tentang
program-program yang ada di komputer dan jika kita mengambil jurusan ini kita
akan menjadi seorang programmer .Dalam mengambil kejurusan kita harus tahu dulu
apa yang akan kita pelajari dalam jurusan tersebut.Sebelum mengtahui lebih jauh
tentang TKJ lebih baik kita cari tahu tentang apa itu komputer.Komputer adalah
sebuah perangkat elektronik yang berfungsi sebagai input, process,dan
output.Pada jurusan ini kita akan bekerja di PT yang merakit komputer.
Sekarang
ini jurusan TKJ merupakan jurusan yang sangat populer/banyak peminatnya,
meskipun banyak sekali saingan dari jurusan TKJ yaitu jurusan RPL (Rekayasa Perangkat
Lunak), jurusan Multimedia, dan lain-lain.
Jurusan
TKJ sangatlah mudah untuk dipelajari hanya modal kemauan untuk belajar dan
belajar. Saya juga dulu tidak tahu apa itu TKJ, tapi setelah sekolah di jurusan
ini saya jadi banyak tahu mengenai bagaimana memperbaiki PC, menginstalasi
Jaringan LAN maupun yang lainnnya
- Catat spesifikasi dari perangkat keras yang digunakan
dalam computer ( Monitor, VGA, Sound , Network Card , dll ).
- Setting agar booting aktif melalui CD ROM pada BIOS
computer.Masukkan CD Installer dalam CD ROM, lalu restart computer.
- Tampilan awal dari installasi adalah sebagai berikut :
· Untuk mengetahui
informasi mengenai metode installasi tekan tombol F1
· Sedang untuk
mengetahui metode proses installasi ,tekan tombol F3
Pada kegiatan praktikum ini , metode
installasi yang digunakan adalah installgui.
· Tahapan selanjutnya
adalah pemilihan bahasa yang digunakan dalam proses installasi . Untuk
kemudahan installasi pilih bahasa English.
· Selanjutnya pilih
lokasi Negara yang diinginkan ( Cari Negara Indonesia , dalam bagian Other |
Asia | Indonesia )
· Tahap selanjutnya
adalah pemilihan keyboard yang akan digunakan dalam proses installasi . Dalam
hal ini pilih model keyboard American English.
· Proses berikutnya
adalah installer akan mengupdate informasi dari CD ROM .
· Selanjutnya
installer akan mengupdate informasi Komponen Installasi yang ada dalam CD ROM.
· Installer akan
mendeteksi Perangkat Kartu Jaringan ( Network Card ). Jika terdapat lebih dari
1 Perangkat Kartu Jaringan, maka pilihlah salah satu sebagai perangkat utama
yang akan dikonfigurasi.
· Pilihan utama dalam
proses installasi, konfigurasi jaringan adalah secara otomatis menggunakan
DHCP.
· Jika tidak terdapat
DHCP Server dalam jaringan , maka proses installasi akan menampilkan informasi
kesalahan sebagai berikut :
· Jika tidak berhasil
dengan konfigurasi jaringan secara otomatis, maka pilihan selanjutnya adalah
konfigurasi jaringan secara manual .
· Tahapan pertama dari
konfigurasi jaringan adalah pengisian IP Address . Untuk kegiatan praktikum
isilah IP Address dengan 10.122.N.1 . N diganti dengan nama kelompok .
· Isian selanjutnya
adalah SubnetMask , isilah dengan 255.255.255.0 .
· Isian selanjutnya
adalah IP Gateway . Untuk kegiatan praktikum ini isilah IP Gateway sama
dengan IP Address yang tadi diisikan .
· Isian selanjutnya
adalah IP dari DNS Server ( Name Server ) . Untuk kegiatan praktikum ini isilah
IP Name Server sama dengan IP Address yang tadi diisikan .
· Selanjutnya isikan
nama komputer ( Host Name ) . Untuk kegiatan Praktikum , isikan dengan nama kelompok
anda ( misal kelompok1,kelompok2,dst ).
· Untuk pengisian
Domain Name , sementara dikosongkan .
· Proses selanjutnya
adalah pembuatan partisi untuk sistem operasi Linux , dengan tahap awal
pendeteksian disk .
· Selanjutnya
pemilihan metode pembuatan partisi . Untuk kegiatan praktikum pilih Guided –
use entire disk.
· Selanjutnya adalah
pemilihan disk yang dibuat partisi .
· Selanjutnya adalah
pemilihan skema partisi sesuai dengan kebutuhan sistem . Untuk kegiatan
praktikum ini pilih All Files in One Partition .
· Hasil dari pembuatan
skema partisi yang dipilih adalah terciptanya 2 partisi yaitu partisi sistem
dan partisi swap . Untuk sistem operasi linux minimum partisi yang dibutuhkan
adalah 2 yaitu partisi sistem ( bisa bertipe ext2,ext3 dan reiserfs ) serta
partisi swap ( bertipe swap dengan ukuran minimal 2 x memori komputer ) .
Untuk melanjutkan tahapan
selanjutnya ,pilih Finish Partitioning and Write Changes to disk .
· Tahap selanjutnya
adalah konfirmasi proses implementasi skema partisi dalam disk . Pilih Yes
.
· Proses selanjutnya
adalah proses pembuatan partisi sesuai dengan skema partisi yang dibuat .
· Kemudian pilih
lokasi dari zona waktu yang ada :
· Selanjutnya adalah
konfigurasi jam oleh installer .
· Pengisian password
untuk user root . User administrator dalam sistem linux dikenal dengan nama
user root .
· Tahap selanjutnya
adalah pembuatan pengguna ( user ) baru , dengan tahapan awal pengisian nama
lengkap pengguna .
· Tahap selanjutnya
adalah pengisian nama pengguna ( user ) , harap diperhatikan bahwa nama
pengguna adalah case sensitive ( penulisan huruf besar dan kecil terpengaruh )
.
· Berikutnya adalah
pengisian password untuk pengguna yang baru dibuat .
· Tahap selanjutnya
adalah proses installasi komponen utama sistem operasi .
· Berikutnya adalah
konfigurasi paket manager , apakah kita akan menggunakan sumber installasi
lanjutan dari media jaringan . Untuk kegiatan praktikum ini pilih No .
· Secara otomatis
installer juga akan mengupdate informasi paket tambahan keamanan melalui media
internet. Jika tidak terkoneksi dengan internet akan muncul informasi sebagai
berikut :
· Proses selanjutnya
adalah proses persiapan installasi paket atau aplikasi tambahan .
· Berikutnya adalah
form pengisian survey mengenai aktifitas penggunaan paket . Untuk kegiatan
praktikum ini , pilih no .
· Berikutnya proses
installer akan menjalankan tasksel ( aplikasi pemilihan paket ) .
· Berikutnya muncul
pilihan untuk paket atau aplikasi yang akan diinstal . Untuk kegiatan praktikum
pilih paket Desktop Enviroment dan Standard System .
· Selanjutnya adalah
proses installasi paket-paket yang telah dipilih ( waktu yang dibutuhkan kurang
lebih 15 menit , tergantung kemampuan komputer dan paket yang dipilih ) .
· Jika paket yang
dipilih adalah desktop environment , maka terdapat pemilihan resolusi monitor
yang akan digunakan ( ada beberapa komputer yang langsung melewati tahapan ini
). Pilihan resolusi menyesuaikan dengan kemampuan vga dan monitor .
· Tahap berikutnya
installasi GRUB Boot Loader . Boot Loader adalah aplikasi yang digunakan untuk
menampilkan pilihan sistem operasi yang ada dalam komputer . Boot Loader
biasanya diinstall pada MBR ( master boot record ) suatu disk .
· Pilihan ,apakah akan
menginstal GRUB atau tidak . Untuk kegiatan praktikum ini pilih Yes .
· Selanjutnya adalah
tahap penyelesaian installasi dengan dilakukannya konfigurasi oleh installer .
· Proses installasi
telah selesai dilakukan . ( Keluarkan CD Installer dari CD ROM ) .
· Tahapa aktifasi
sistem baru , maka komputer akan restart atau reboot .
· Tampilan awal
setelah komputer hidup , maka akan muncul aplikasi GRUB sebagai berikut :
· Selanjutnya proses
yang terjadi sebelum sistem operasi Linux berjalan .
· Tampilan awal dari
desktop environment . Untuk masuk kedalam sistem masukkan terlebih dahulu nama
pengguna ( nama pengguna buka root ) deserta passwordnya .
· Jika nama pengguna (
user ) dan password yang dimasukkan benar , maka akan masuk kedalam sistem
operasi Linux . Proses Loading ( pengambilan ) komponen dari desktop adalah
sebagai berikut :
· Desktop dari Sistem
Operasi Linux Debian 4.0r0 ETCH menggunakan GNOME . Berikut tampilan dari GNOME
pada desktop Debian 4.0 ETCH :
· Perhatikan tahapan
serta proses dari Installasi Debian 4.0r0 ETCH .
· Secara Bergantian
semua anggota kelompok melaksanakan proses Installasi Debian 4.0r0 ETCH .